Kelom geulis diambil dari bahasa sunda yaitu bahasa daerah Kota Tasikmalaya (Jawa Barat) yang artinya adalah sandal kayu cantik. Di Daerah Jawa Tengah juga ada sandal semacam ini yang terbuat dari kayu yang dikenal dengan nama sandal bakiak. Perempuan-perempuan sunda mungkin telah akrab dengan kelom ini. Kelom geulis biasanya dipakai perempuan untuk acara – acara hajatan maupun acara resmi lainnya. Perempuan yang memakai kelom geulis akan terlihat lebih anggun, cantik, dan mempesona.
Menurut cerita, kerajinan kelom geulis muncul sekitar tahun tiga puluhan dan banyak diproduksi sebagai home industri. Sentra produksinya banyak terdapat di Desa Kersanegara, Mulyasari, Setiamulya, Sukahurip dan Sumelap atau di Keamatan Cibeureum dan Taman sari. Selain itu juga banyak terdapat di daerah Linggajaya Kecamatan Mangkubumi.
Ciri khas yang membuat Kelom Geulis menjadi unik dan menarik yaitu karena sandal ini terbuat dari kayu mahoni atau albasia dengan ukiran, bordir, lukisan dan batik dengan motif khas Tasikmalaya dan dibuat secara manual menggunakan tangan manusia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar